Cara Menyeduh Kopi Dengan Benar Dan Enak
Domarai.com - Kopi merupakan sebuah minuman yang dihasilkan dari penyeduhan biji kopi dengan melewati beberapa proses seperti roasting kemudian dihaluskan jadi bubuk. Macam-macam dari jenis kopi ada beberapa mulai robusta, arabika serta liberika.
Sahabat domarai, belakangan ini dunia perkopian bisa dikatakan berkembang sangat pesat sekali. Bahkan beberapa dari penikmat kopi yang awalnya cuma menikmati kopi sachet, perlahan-lahan mereka pergi ke kedai-kedai kopi serta menikmati banyak macam kopi yang tentu lewat mesin espresso. Hingga akhirnya kopi menjelma jadi sebuah minuman untuk gaya hidup, dan bukan hanya selingan saja. Sampai-sampai para kaula muda saat ini, menjadikan kopi sebagai hidangan pokok ketika mereka nongkrong atau berkumpul santai bersama teman-teman.
Tetapi, ternyata banyak sekali penikmat kopi yang belum terlalu memahami atau mengerti cara menyeduh kopi yang baik dan benar. Kebanyakan dari mereka hanya bisa menikmati namun belum bisa membuatnya sendiri. Pada kesempatan kali ini kita akan sedikit menjelaskan cara menyeduh kopi agar minuman kopi yang dihasilkan enak dan sesuai dengan selera masing-masing penikmatnya.
Proses menyeduh kopi merupakan suatu proses yang mengekstrak senyawa dari kopi itu. Proses ekstrasinya dapat dikontrol dengan memakai metode penyeduhan kopi, dan ini sangat penting mengingat tidak semua senyawa harus di titik ekstrasi sama merata. Ada juga yang mengatakan proses seduh kopi berkaitan soal sains. Apabila sudah memahami konsepnya, semua hal menyangkut penyeduhan akan sedikit mudah prosesnya. Segala faktor harus dipahami karena dapat mempengaruhi hasilnya nanti, hasil mulai dari aroma sekaligus rasa yang diberikan kopi itu. Dibawah ini sedikit penjelasan cara menyeduh kopi dan bisa memberikan hasil berbeda.
1. Penyeduhan Kopi Tubruk
Membuat kopi tubruk simpelnya hanya dengan mencampur bubuk kopi ke dalam air panas. Padahal apabila bubuk tersebut terendam dengan waktu lama, yang terjadi adalah proses ekstraksi akan lebih banyak dan membuat kopi terasa lebih pahir sekaligus tebal.
Ada cara untuk mengurangi ekstrasi kopinya, yaitu dengan menggiling bubuk tersebut lebih kasar serta menggunakan air yang tidak terlalu panas. Hasilnya, seduhan kopinya akan mempunyai flavor lebih kuat ditambah bodynya sedikit tebal.
2. Menggunakan French Press
French press merupakan sebuah alat yang berguna memisahkan kopi dengan ampasnya. Cara seduhnya mirip kopi tubruk, cuma di wadah ampas kopi sedikit ditekan ke bawah, selanjutnya kopi tersebut dituangkan langsung dalam gelas.
Kebanyakan kopi digiling kasar karena waktu brewing sekitar 4 menit, kemudian kopi dituangkan dalam gelas. Proses yang dilakukan ini bisa membuat kopi pelan-pelan terekstrasi. Hasilnya, kopi memiliki full body yang sedikit lebih kuat namun lebih ringan dibandingkan kopi tubruk.
3. Proses Pour Over Memakai Flat Bottom
Ini merupakan cara menyeduh kopi memakai sebuah wadah serta saringan dengan bentuk kerucut namun dasarnya rata. Saringannya sendiri seperti kertas tipis, kemudian bubuk kopi yang akan dipakai ukurannya sedang atau medium.
Air panas yang digunakan memiliki suhu 90 derajat, selanjutnya dituangkan dari ceret yang bermulut kecil dengan merata. Lakukan gerakan memutar seperti mengaduk kopi namun ini air panas yang dituangkan, waktu yang dibutuhkan sekitar 2 sampai 2,5 menit. Hasilnya, kopi yang disajikan akan mengeluarkan flavor miliknya, body yang diberikan juga lebih ringan serta aftertaste lebih clean.
4. Proses Pour Over Memakai Chemex
Cara menyeduh kopi dengan proses ini sama saja dengan yang dijelaskan di nomer 3, hanya saringan yang dipakai berbeda. Ujung dari chemex bentuknya kerucut dan dasarnya lancip, ketebalan saringannya juga lebih dibanding sebelumnya.
Guna saringan tebal untuk menahan minyak yang ada di kopi, jadi hasil senduhan kopinya nanti akan lebih ringan sekaligus halus. Selain itu flavor dalam kopi akan lebih terasa, untuk finishingnya tentu clean.
